Pasukan 19, Sang Pewaris Mojang Sunda

Dan inilah masa depan kami yang lainnya, semua berharap agar mereka mampu mengikuti jejak kakak-kakaknya yang selalu gigih untuk mengharumkan rumah mereka, PASKIBRA Satuan SMPN 1 Cileunyi Kab. Bandung

Pasukan yang selalu tampil baru.

Mojang Sunda dan Satria Pegasus adalah sebuah karya yang nyata

Pasukan 17

Mereka adalah yang disebut sebagai pelaku sejarah, mereka lahir dengan nampak sempurna dan sampai pada penampilan terakhir mereka, mereka begitu menyita banyak pandangan mata.

Pasukan 18, Sang pewaris Satria Pegasus

Pasukan ini terlahir pada saat semuanya menjadi yang terbaik dan mulai pulih, adalah tantangan yang selalu mereka hadapi di arena perlombaan.

Saat Upacara Penaikan Bendera

Bagian terbesar dalam kiprah kami adalah selalu membuat Sang Merah Putih tetap melambai dengan eloknya di atas tiang tertinggi.

Sabtu, 27 Oktober 2012

Mereka

Satu kata. Mereka. 
Aku pernah berfikir tentang bagaimana rasanya kehilangan mereka. Mereka begitu nyata, begitu indah, begitu ada,  dan begitu ajaib. Tuhan telah memberikan yang terbaik untuku bila ku ingat mereka. Kenangan, tawa, sedih, kemarahan, kesusahan, kebencian. Aku luapkan pada Mereka. Compang-camping kehidupanku bersama mereka. Ini terlalu sulit untuk ku tulis, ku cerna, ku bayangkan. Sudah seribu lebih kenangan yang mereka beri untuku. Bahkan seribu lembar kertas pun tidak cukup menampung semuanya.  Sudah kubilang, ini terlalu sulit.
Ada satu cerita, dimana mereka terkadang mengabaikan apa yg seharusnya mereka fikir. Persahabatan. Kata demi kata aku tulis di kertas ini, hanya untuk mereka.  Wajah mereka yang setiap hari kulihat, pembicaraan mereka yang setiap hari kudengar, kulit mereka yang setiap hari aku sentuh. Apa itu semua akan kembali? Apa itu akan tetap terjadi? Tidak lama lagi aku akan berpisah dengam mereka. Berpisah dengan wajah-wajah itu, berpisah dengan pembicaraan-pembicaraan itu, berpisah dengan kulit-kulit itu. Bahkan aku tidak tau kapan waktu mengembalikan itu semua.
Menurutku waktu akan mengembalikannya, tapi tidak seperti semula.  Yang pertama itu indah, yang pertama itu abadi. Apa mereka mengenangku? Apa mereka berfikir sama sepertiku? Kami sudah terlalu dekat, ini tidak bisa ku lepas, aku ingin terus seperti ini. Bersama mereka, selalu bersama mereka. Mereka. 17’

Senin, 22 Oktober 2012

Cerita Dibalik GEMA PALASKA 4

Jika ada yang bertanya tentang kesan di GEMA PALASKA 4, jawaban pasti yang akan kami lontarkan adalah "LUAR BIASA !!". Bagaimana tidak, dalam perjalanan menuju medan juang itu banyak sekali hal yang kami dapatkan ketika melakukan sebuah proses yang panjang. Mulai dari kendala dari pasukan yang belum menampakan taringnya, kendala finansial yang belum kunjung datang ketika waktu sudah mepet, kendala perizinan dari pihak "eksternal" sekolah yang sulit untuk didapat dan kendala lainnya yang membuat kami terasa terombang ambing karenanya. Namun itulah seni dari sebuah perjuangan untuk menjadi yang terbaik, telah menjadi sebuah prinsip bagi kami bahwa "Tidak akan ada hasil manis tanpa sebuah perjalanan yang pahit -Kang Enjang". Ya, itulah kalimat yang sampai saat ini kami yakini dan kami pegang teguh keberadaannya, kalimat itu seakan menjadi sebuah kekuatan yang membangun mental dan membakar semangat juang kami. Dan memang benar adanya, kalimat itu telah menjadi nyata dalam setiap perjalanan yang kami lalui.

Lalu, dengan semangat juang yang bersemanyam dalam diri kami, setiap perjalanan sulit yang ada, kami hadapi dengan helaan nafas optimis dan penuh keyakinan bahwa "badai pasti akan pulang", sampai pada akhirnya kami dihantarkan pada saat ketika tepuk tangan itu, sorak sorai itu, ucapan itu tertuju pada kami. Walaupun harapan kami untuk menjadi yang terbaik (Juara Umum) tidak tercapai tapi hasil kemarin adalah hasil yang sangat membuat kami bangga dan itu adalah hasil maksimal serta terbaik bagi kami, tentang itu, kami sambut hasil yang diterima dengan penuh rasa syukur dan terimkasih kepada semua pihak. Ah.. itulah saat ketika jiwa kami berada pasa posisi terbaiknya. Ada cerita lain, ketika hati para pelatih merintih merasakan saat terakhir bersama pasukan terbaik kami, Pasukan 17-21 / Pasukan Mojang sunda, perasaan itu melintas dihati para pelatih ketika melirik pada wajah lugu mereka. Semoga itu hanya perasaan, adalah suatu yang sangat berat jika harus melepaskan kalian, hai para pelaku sejarah !. Namun disisi lain, kami-para pelatih- mampu tersenyum ketika melihat hasil yang didapat oleh Pasukan baru, Pasukan 18, semoga kalian mampu menapaki jejak kakak mu. Apapun dan bagaimanapun, kalian semua adalah LUAR BIASA !! DAN KALIAN HEBAT !! 

Terakhir, kami ucapkan banyak terimakasih kepada semua pihak yang ikut serta memberikan warna disetiap perjalanan kami, kepada Pihak sekolah, Pembina kami (Bunda), pelatih kami (Kang Syarif dan Kang Enjang), Alumni kami, senior dan junior kami serta semua pihak yang tak mungkin kami sebutkan satu persatu disini termasuk didalamnya adalah penyelenggara kegiatan, SMPN 11 Bekasi. Dorongan Moril dan Materil serta do'a adalah kekuatan terbesar yang diberikan semuanya sehingga kami berada pada posisi terbaik. Dan kami ucapkan selamat kepada para pemenang, Selamat kepada SMPN1 Bojong-Purwakarta yang telah menjadi juara Umum ( tahun depan kita ketemu lagi ya.. hehe ), selamat juga kepada para pemenang lainnya, semoga kita semua dijauhkan dari sikap sombong dan takabur, semoga kita selalu berada pada sikap terbaik kita yang selalu bersykur atas segala kenikmatan dan kebahagiaan yang didapatkan serta semoga kita menjadi pemenang sejati. Amin..

Inilah hasil yang kami dapat di GEMA PALASKA 4 SMPN 11 Bekasi Tk. SMP/Mts/Sederajat se-Jawa Barat, DKI, Jakarta dan Banten yang diikuti oleh 38 Peserta :
1. Juara Utama 1 (Mendapatkan Trophy tetap dan bergilir dari KEMENPORA RI)
2. Juara Utama 3 (Mendapatkan Trophy tetap)
3. Juara PBB terbaik 1 (Mendapatkan Trophy tetap dan bergilir dari KEMENPORA RI)
4. Juara Danton terbaik 1 (Mendapatkan Trophy tetap dan bergilir dari KEMENPORA RI)

Dan ini beberapa dokumentasi selama keikutsertaan kami :

Kang Syarif ketika menerima Trophy sebagai Juara Utama 1 yang diraih oleh Pasukan 17

Sikap hormat kepad IP

Persiapan akhir sebelum tampil, pasukan 18

Di DP 1


Intro Variasi "Laskar Prajurit Sunda"

Pengalungan medali dari tim juri kepada Dona Shari sebagai Danton terbaik 1

Kang Enjang bersama Fikri "Jokowi" ketika meneri Trophy sebagai Juara Uatama 3

Ending Favor, Pasukan 17

Saat melakukan do'a sebelem tampil

Satu yang istimewa adalah adanya medali yang diberikan kepada para pemenang

Kang Enjang bersama Trophy yang diraih

Di DP 1, Pasukan 17

Salah satu ciri khas kami, Tari Jaipong khas Jawa barat


Sesi Foto bersama 17, Bunda dan Kang Enjang. Kang Syarifnya ngilang. hehe

Ending Formasi, Satria Pandawa

Gerakan Jaipong pada Variasi Prajuit Pegasus

Nah.. ini ada kang syarifnya

Foto bersama dengan semua

Sabtu, 20 Oktober 2012

Disini, Adakah Seorang Pemenang ?

Untuk yang kesekian kalinya, kini kami berada diantara mereka yang didalam dirinya terdapat sebuah kobaran semangat juang dan helaan nafas optimis untuk bisa meraih gelar yang bernama "Pemenang", ya.. gelar pemenang adalah sebuah gelar yang dengannya mampu menjadikan seseorang menjadi manusia yang mulia dengan segala macam pujian dan mampu menjadikan manusia yang hina dengan segala macam caci maki. Bagi kami, arti Pemenang itu sendiri adalah sebuah kata yang ambigu, mereka mengatakan "Bahwa pemenang adalah yang mampu berdiri di atas podium pertama dan mampu menyingkirkan rival yang lainnya" namun bagi kami, Pemenang bukan hanya sampai disitu dan bukan hanya itu saja. Melihat kenyataan perjuangan, terbunuh dan membunuh sudah menadi suatu kepastian, maka jika disandarkan pada sebuah kompetisi/perlombaan, menang dan kalah adalah sebuah kepastian. Mereka yang menang adalah pemenang, lantas apakah mereka yang kalah adalah seorang Pecundang ? sekali lagi, bagi kami pemenang bukan hanya mampu berdiri dipodium pertama, tapi pemenang adalah mereka yang mampu menerima kenyataan apapun dengan jiwa yang diselimuti dengan sifat yang Arif dan Bijaksana, menerima kenyataan bahwa kita mampu menjadi yang terbaik disaat semua beburu sebuah gelar dan menerima kenyataan bahwa kita berada pada tempat yang katanya tempat tersebut adalah tempat yang terpuruk karena tidak mampu meraih harapan yang dicanangkan semula. Semua adalah pemenang hanya saja terkadang gelar itu adalah sebuah gelar yang dibuat sebagai penghibur lara.

Kini kami sedang merajut sebuah harap, harapan yang kan membawa kami terbang bersama dengan mereka yang disebut dengan pemenang sejati. GEMA PALASKA IV adalah ajang yang kini sedang kami raba kekuatannya dan kami jajal dengan segala kekurangan dan kekuatan yang kami miliki sekarang. Semua kawan yang ikut serta adalah mereka yang kini sedang berada pada posisi terbaiknya. Ah, ini hanya sebuah baris kata disela kesibukan kami yang sedang melakukan persiapan besar. Semoga harapan yang dicanangkan semula mampu kami capai dan do'a dari semua adalah sebuah kekuatan terbesar yang saat ini kami nanti. Do'akan, semoga kami jaya dan mampu menjadi pemenang yang sebenarnya.

Selasa, 25 September 2012

Terimakasih 17


Yang gelap akan tergantikan, dan cahaya tidak akan kekal, semua saling berganti dengan sedemikian rupa seiring dengan perjalanan panjang yang dilalui. Adalah Dia yang kekal dengan sifat Kekekalannya, Dia tidak akan pernah tergantikan dan tidak akan pernah ada yang menggantikan, karena sifat Kekekalannya Dia akan bersama dengan siapapun yang ingin bersama-Nya. Lalu telah datang pembawa cahaya dan menyimpannya diantara kegamangan dan kegelapan hidup dimasa lalu, dia adalah wakil Dia Yang Besar di muka bumi, dia yang bernama Rasulullah. Semoga kita selalu menjadi para manusia yang terlindungi dan terbimbing dengan kekuatan Tuhan, dan semoga kita tetap akan menjadikan sifat serta Sabdanya sebagai panutan dan pedoman dalam kehidupan. Semoga.
Hari yang dinanti akhirnya berlalu, beragam sikap yang muncul, ada yang bersuka cita karenanya, ada yang termenung dalam karenanya, namun ada pula yang sama sekali tidak menampakan sebuah sikap apapun. Bersuka cita, karena dengannya lepaslah tanggung jawab sebagai pengurus dan akan mengawali kehidupan baru sebagai siswa seperti pada umumnya yang tidak mempunyai beban yang berlebih, termenung dalam, karena dengannya akan semakin dekat dengan perpisahan yang sebenarnya, sama sekali tidak menampakan sikap apapun, karena memang tidak mempunyai kesan yang hebat setelah melalui perjalanan bersama selama kurang lebih satu tahun kebelakang. Dengan lepasnya title Pengurus dipundak kalian, bukan berarti lepas pula tanggung jawab untuk melakukan pengabdian pada rumah yang dahulu, kini dan nanti, yang telah¸ yang sedang dan yang kan membuat kalian besar. Tanggung jawab kalian tetaplah dipundak, kini kalian mempunyai kehidupan baru, yakni sebagai kakak sekaligus pembimbing adik dua generasi, urus mereka sebagaimana kalian diurus oleh para pelatih dan para pendahulu kalian, jalanilah ini hanya sepotong episode tentang kehidupan kalian. Baik lapang maupun berat hati, baik suka maupun tidak suka, kalian harus melalui jalan yang kini telah menjadi garis takdir hidup. Sabar, akan ada masa ketika kalian akan hidup sesuka hati, masanya tidak akan lama lagi.
Jika berkata tentang sebuah prestasi, rasanya sangat naïf jika semua tidak mengakui kehebatan kalian, prestasi yang kalian raih adalah hal yang sangat luar biasa dan menjadi sejarah baru dalam perjalan perjuangan PASKIBRA SMPN 1 Cileunyi, rumah kalian. Pujian, penghormatan dan penghargaan sudah seharusnya menjadi hal yang didapatkan, jangan malu dan merendah, ini adalah ungkapan yang sebenarnya, bukan melebihkan apalagi mengada-ada. Dengan sepak terjang kalian, kalian mampu mengukir sejarah di tugu kehidupan dengan bertulisakan tinta emas, jika sendainya ada kata yang lebih baik selain kata “HEBAT” mungkin saat ini juga kata itu akan dilontarkan dengan lantang dihadapan kalian. Mari kita sedikit melakukan perjalanan kemasa lalu, coba ingat, antara keikutsertaan berlomba dan trophy yang didapat sangat berbanding terbalik, kalian banyak mengikuti event perlombaan dan trophy yang kalian dapat tidak lebih sedikit dari keikutsertaan berlomba, hebat bukan ? ya, kalian memang hebat. Namun dengannya, tidak usah kalian tunjukan sikap terburuk kalian pada semua orang, jika kalian sangat membeci orang yang sombong, maka jangan pernah menjadi orang yang sombong, karena nyatanya orang yang sombong adalah orang yang sangat dibenci oleh siapapun termasuk oleh kalian sendiri. kami percaya pada kemampuan kalian yang saat ini, kami tidak harus khawatir karenanya, karena kalian sudah nampak dewasa dan sudah mengetahui mana yang seharusnya dan mana yang tidak harus kalian lakukan. Jarang ada pasukan dan orang seperti kalian, kalian adalah sahabat terbaik dalam dunia persahabatan, kalian adalah adik terbaik dalam dunia kekeluargaan, namun ada hal yang memang harus segera dirubah. Ketauhilah, adalah sangat luar biasa jika prestasi yang baik didampingi dengan sikap terbaik.
Baiklah, kami segenap keluarga besar PASKIBRA SMPN 1 Cileunyi mengucapkan banyak terimakasih atas pengabdian dan pemberian yang telah kalian curahkan, tidak banyak yang bisa kami berikan sebagai balas jasa, melainkan sebuah pelajaran berharga tentang nikmatnya sebuah kebersamaan, kekeluargaan, kebahagiaan bahkan sampai pada penderitaan. Segala hal yang membuat kalian serasa tersakiti biarkan dia terkubur dalam-dalam dan jadikan dia sebagai hikmah untuk menjadi pribadi kian sempurna, segala hal yang membuat kalian serasa terbang karena merasa bahagia biarkan dia tetap berada dalam ingatan dan hati kalian, kenang dia untuk dijadikan cerita masa lalu pada generasi selanjutnya.

JANGAN TAKUT !!
 Semua menunggu sepak terjang kalian di medan juang
Semua ingin mendengar aungan suara yang terdengar menakutkan
Semua ingin melihat betapa layaknya kalian untuk jaya
Semua menantikan kalian tersenyum bersama harapan yang tercapai

Dan ini yang kalian katakan untuk Rumah mu (tanpa edit) :
Kesan : 
Dari Paskibra kami sekarang tahu apa arti kebersamaan, kekeluargaan, kedisplinan, dan belajar untuk tidak egois. Dulu kami sadar kami masih terlihat seperti kekanak-kanakan, manja, cengeng, dan sebagainya. Lambat laun kami mencoba untuk berubah walaupun prosesnya sangat lama dan pernah membuat pelatih kami kecewa. Pertengkaran, permusuhan, dan suka duka telah kami lewati bersama adapun canda tawa dan kebahagiaan yang selalu kami bawa setiap harinya.
perjalanan panjang yang menjadi saksi keberadaan kami di PASSACIL ini

terima kasih kepada pihak sekolah yang telah memberikan support selama 3 tahun ini. terima kasih kepada seluruh pihak sekolah yang telah mendukung kami  dalam setiap langkah kami. terimakasih pelatih yang selalu meluangkan waktunya untuk melatih dan membimbing kami. terimakasih kepada seluruh senior kami yang telah menjadi isnpirasi bagi kami . tak lupa terimakasih kepada junior kami, tanpa kalian semua program kerja ini tidak akan terlaksana. yang terpenting dan tak akan terlupakan adalah terimakasih kepada sesama  anggota 17, tanpa adanya kerjasama kita semua kita sekarang tak akan ada disini.
Mohon maaf pada semua pihak, jika kami belum bisa menjadi contoh terbaik untuk generasi selanjutnya.
17 akan menjadi 21, dan 21 akan tetap menjadi 17.
Pesan :
kami mengharapkan angkatan selanjutnya bisa lebih baik dari angkatan kami dalam hal apapun.


Tentang kalian, aku hanya ingin membuatnya besar dimasa yang akan datang. Dan, satu dari banyak hal “Jangan pernah melupakan kami yang pernah ada disini”

Dari ku : Pelatih Amatir
                

Rabu, 05 September 2012

Foto Kegiatan Lainnya

Kalo foto yang satu ini adalah beberapa foto yang kami ambil dari beberapa kegiatan yang sengaja tidak kami masukan ke kategori foto berjudul seperti yang lainnya. Ada yang lagi narsis, ada yang lagi nangis, sampe ada yang lagi benerin motor vespa. Silahkan disimak aja. 
Kang N'jay lagi bergaya ketika semua sibuk dengan pekerjaannya. hehe















Kang Syarif lagi benerin motor vespanya. konon motornya bisa terbang seperi kuda pegasus. Percaya ??

Kumpulan Foto Upacara Penaikan Bendera

Yang ini adalah beberapa penampakan foto kami ketika sedang melaksanakan tugas utama kami sebagai seorang PASKIBRA di SMPN 1 Cileunyi Kab.Bandung, semoga dengannya lahir generasi pengharum tatar nusantara dan sang merah putih berkibar di langit sebagaimana mestinya. Upacara ini selalu kami lakukan setiap hari senin yang diprogramkan oleh pihak sekolah. Langsung aja liat penampakannya. hehe








Dari foto ini sampai bawah pengibarannya pake sepatu NB (yang biasa dipake buat sekolah). Maklum, ini adalah pengibaran pertama bagi angkatan 17 Tahun 2011. hehe






Kumpulan Foto PASSACIL Ceria

PASKIBRA adalah ekstrakulikuler yang sangat identik dengan baris dilapangan, namun di PASSACIL bukan hanya kegiatan latihan baris dilapangan yang kami lakukan, disini juga kami mencoba menghilangkan tingkat kejenuhan yang dialami oleh para peserta didik, salah satunya adalah kegiatan bermain atau games. Nama kegiatan yang kami usung adalah PASSACIL Ceria, sebuah kegiatan bermain namun tidak menghilangkan esensi dari Kedisiplinan, Kekompakan, Kebersamaan dll. Nah, ini beberapa penampkan foto-fotonya.